Ciri Sunat Gagal, Seperti Apa? Yuk, Reparasi di Klinik Sunat Bekasi Ini
Sunat atau khitan adalah prosedur medis berupa tindakan bedah minor yang dilakukan untuk mengangkat kulit yang menutupi kepala penis. Sebenarnya, ini termasuk prosedur umum yang banyak dilakukan oleh laki-laki di berbagai wilayah di seluruh dunia.
Namun, sama halnya dengan prosedur-prosedur medis lain pada umumnya, ada kalanya sunat juga bisa mengalami kegagalan. Jika hal ini sampai terjadi, maka solusi yang biasanya ditawarkan oleh dokter adalah menjalani prosedur reparasi sunat atau sunat ulang.
Nah, berikut penjelasan lengkap terkait sunat gagal untuk Anda. Mulai dari penyebab, ciri-ciri, hingga rekomendasi klinik sunat Bekasi berkualitas di akhir artikel yang menyediakan layanan reparasi sunat aman. Yuk, simak!
Penyebab Sunat Gagal
Sunat yang gagal dapat dipicu oleh berbagai faktor. Penyebabnya bisa datang dari tenaga medis yang melakukan tindakan ataupun karena pasien sunat itu sendiri.
Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa penyebab mengapa prosedur sunat bisa gagal:
- Teknik atau metode sunat yang digunakan tidak tepat atau tidak sesuai.
- Peralatan yang digunakan saat prosedur sunat tidak sesuai dengan standar yang berlaku.
- Sunat dilakukan oleh non profesional. Bisa juga oleh tenaga medis, tetapi yang masih kurang berpengalaman atau bahkan tidak begitu mengerti anatomi penis.
- Terjadi infeksi setelah sunat. Biasanya karena luka pascasunat tidak dirawat dengan tepat sehingga dapat memicu peradangan atau komplikasi tertentu yang mengharuskan sunat ulang.
- Pasien terlalu aktif bergerak, terutama anak-anak yang biasanya memang sangat takut menjalani sunat. Akibatnya, prosedur pun menjadi terganggu hingga dapat berujung pada kesalahan tertentu yang menyebabkan kegagalan sunat.
Ciri-Ciri Sunat Gagal
Sunat yang gagal pada umumnya memiliki tanda atau ciri-ciri tertentu. Apabila telah menjalani prosedur sunat dan saat ini khawatir karena merasa ada yang salah, informasi berikut mungkin dapat membantu Anda.
Ini dia ciri-ciri sunat gagal yang bisa menjadi panduan Anda:
Sisa Kulup Penis Masih Terlalu Banyak
Jika kulup penis yang tersisa setelah melakukan sunat masih banyak, maka ini bisa menjadi pertanda bahwa sunat tersebut gagal. Ini biasanya terjadi karena kulup memang tidak terpotong habis sehingga membuat sebagian kepala penis masih tertutup.
Selain itu, kulup yang tersisa juga dapat menyebabkan jaringan parut terbentuk. Akibatnya, seiring dengan pertumbuhan penis, area di sekitar kelamin pun menjadi lebih berpotensi ditumbuhi oleh banyak lemak dari jaringan parut yang berkembang.
Bentuk Penis Tidak Rapi dan Simetris
Pemotongan kulit yang tidak tepat dapat mengganggu estetika penampilan penis. Ini akan membuat bentuk penis menjadi tidak rapi atau bahkan terlihat tidak simetris/presisi.
Terbentuk Penile Skin Bridge
Ada kalanya setelah menjalani prosedur sunat, penile skin bridge atau jembatan kulit penis dapat terbentuk. Ini adalah kondisi ketika batang penis melekat atau menempel pada batang penis.
Terjadi Iritasi atau Infeksi
Kulit kulup yang tersisa setelah menjalani prosedur sunat terkadang mengalami iritasi atau infeksi. Jika ini terjadi, dokter biasanya akan menyarankan sunat ulang.
Penis Tampak Terkubur
Sebagian pasien biasanya mendapati penis mereka dalam kondisi yang seolah terkubur/tenggelam oleh area lemak di sekitarnya setelah menjalani prosedur sunat. Biasanya terjadi karena teknik sunat yang salah atau anak terlalu gemuk.
Ketika hal ini terjadi, Anda akan mengalami kesulitan saat buang air kecil. Bahkan dalam beberapa kasus tertentu, kondisi ini dapat meningkatkan risiko infeksi.
Klinik Sunat Bekasi untuk Atasi Sunat Gagal
Apabila Anda salah satu orang yang mengalami kegagalan sunat, sebaiknya segera mengambil langkah bijak dengan melakukan sunat ulang atau reparasi sunat.
Bagi Anda warga Bekasi dan area sekitarnya, salah satu rekomendasi klinik sunat Bekasi berkualitas yang layak Anda coba adalah Circum by Mutiara Cikutra. Klinik ini menawarkan berbagai layanan sunat, salah satunya ada reparasi sunat alias sunat ulang.
Layanan ini sangat cocok bagi Anda yang ingin memperbaiki atau menyempurnakan hasil sunat pertama yang dianggap gagal. Untuk kualitasnya sendiri, Anda tidak perlu khawatir. Sebab, klinik sunat Bekasi Circum by Mutiara Cikutra telah terdaftar resmi dan mendapat izin Kementerian Kesehatan.
Apabila tertarik, Anda bisa datang langsung ke klinik sunat Bekasi Circum by Mutiara Cikutra di Summarecon Bekasi, Ruko Scarlet RBA 36, Jl. Raya Perjuangan No. 64. Yuk, jadwalkan kunjungan Anda segera!
Referensi:
