Hati-Hati! Jangan Sunat Bayi saat Kondisi Ini

Hati-Hati! Jangan Sunat Bayi saat Kondisi Ini

Hati-Hati! Jangan Sunat Bayi saat Kondisi Ini

sunat bayi
Sumber : Envanto

Anda memiliki bayi laki-laki dan berencana melakukan prosedur sunat bayi sesegera mungkin? Keinginan ini memang tergolong wajar. Sebab, sunat sejak usia dini memungkinkan proses penyembuhan yang lebih cepat dibanding sunat ketika usia sudah dewasa.

Namun, tahukah Anda? Nyatanya, tidak semua bayi bisa disunat begitu saja. Meskipun sunat merupakan prosedur bedah minor yang pada dasarnya aman asalkan ditangani oleh tenaga medis profesional, tetapi ada sejumlah kondisi yang perlu diperhatikan.

Jadi, sebagai orang tua yang bijak, Anda tidak boleh hanya memedulikan perihal waktu, tetapi juga soal kesiapan dan keamanan. Pasalnya, dalam beberapa kondisi tertentu, sunat bayi tidaklah direkomendasikan. Berikut penjelasannya, yuk, simak!

Pentingnya Pemeriksaan Sebelum Sunat

Sebelum menjalani sunat, melakukan pemeriksaan sangatlah penting. Faktanya, hampir semua prosedur medis memang sebaiknya melalui pemeriksaan terlebih dahulu sebelum benar-benar dilakukan.

Hal ini guna menjamin keamanan serta keberhasilan prosedur, termasuk prosedur sunat. Entah sunat pada bayi, anak-anak, remaja, maupun orang dewasa.

Dengan konsultasi dan pemeriksaan, dokter dapat menentukan kelayakan medis—apakah yang bersangkutan berada dalam kondisi sehat secara umum sehingga bisa disunat atau tidak.

Misalnya jika Anda memiliki gangguan pembekuan darah seperti hemofilia, maka kemungkinan pendarahan berat setelah sunat bisa terjadi. Atau contohnya ketika sedang demam, maka biasanya sunat akan ditunda terlebih dahulu hingga kondisi membaik sepenuhnya.

Selain itu, pemeriksaan sebelum sunat juga penting dilakukan untuk mendeteksi berbagai kelainan genital. Sebab, jika kondisi ini tidak diketahui sebelum sunat, maka dapat membahayakan. Bahkan apabila di kemudian hari ternyata harus dilakukan bedah korektif, penanganannya pun bisa jadi lebih sulit.

Kondisi yang Tidak Direkomendasikan untuk Sunat Bayi

Sunat bayi
Sumber : Envanto

Tak dimungkiri bahwa waktu terbaik untuk melakukan sunat berdasarkan hasil uji studi, yaitu ketika seorang laki-laki masih bayi, tepatnya saat mereka masih di bawah satu tahun. Sebab, pada usia tersebut, risiko komplikasi akibat anestesi dan lainnya jauh lebih rendah.

Selain itu, penyembuhannya pun bisa lebih cepat karena sistem regenerasi jaringan kulit pada bayi masih sangat aktif. Kemudian, sunat bayi juga minim trauma psikologis dan prosesnya lebih mudah dan cepat.

Ini karena ukuran penis bayi yang masih kecil hingga mudah ditangani, serta tidak adanya ereksi spontan seperti yang sering terjadi pada sunat anak, remaja, atau sunat orang dewasa.

Namun, meski saat bayi merupakan waktu terbaik bagi seorang laki-laki untuk disunat, nyatanya ada beberapa kondisi bayi yang tidak direkomendasikan melakukan prosedur ini. Salah satu contohnya, yaitu ketika bayi terlahir dengan kondisi prematur.

Apabila bayi Anda terlahir dengan kondisi ini, maka sebaiknya sunatnya ditunda terlebih dahulu sampai bayi tumbuh lebih besar hingga memiliki berat tubuh (bobot) yang cukup.

Namun, tak hanya itu, sunat bayi juga biasanya tidak direkomendasikan dalam kondisi-kondisi seperti berikut:

  • Ada kelainan anatomi penis, misalnya hipospadia atau epispadia. Hipospadia adalah kelainan bawaan ketika lubang uretra tidak berada di ujung penis, melainkan di bagian bawah, sedangkan epispadia lubang uretra ada di bagian atas.
  • Ada kondisi medis yang serius atau tidak stabil. Contohnya bayi dengan penyakit jantung bawaan atau mengalami gangguan pernapasan sehingga kondisinya tidak stabil.
  • Ada infeksi atau iritasi berupa ruam dan sejenisnya di area vital, sehingga prosedur sunat disarankan ditunda terlebih dahulu hingga keadaan bayi membaik.
  • Ada gangguan pembekuan darah yang bisa berupa bawaan dari lahir (genetik) ataupun terjadi setelah lahir, misalnya hemofilia dan trombositopenia.

Klinik Berkualitas untuk Sunat Bayi Aman

Bagi Anda yang ingin memberikan pengalaman sunat terbaik dan aman untuk jagoan kesayangan, salah satu rekomendasi klinik sunat berkualitas yang layak Anda pertimbangkan adalah Circum by Mutiara Cikutra.

Ini adalah klinik sunat yang telah terdaftar secara resmi dan memiliki izin Kementerian Kesehatan, sehingga kualitas dan keamanannya sudah pasti terjamin. Di sini tersedia berbagai layanan sunat, mulai dari sunat bayi, sunat anak—termasuk anak gemuk dan anak berkebutuhan khusus, sunat dewasa, hingga sunat massal.

Circum by Mutiara Cikutra didukung oleh tenaga medis profesional berpengalaman yang ramah anak. Begitu pun dengan suasana nyaman dengan fasilitas lengkap hingga metode sunat unggulan berteknologi modern yang ditawarkan.

Jadi, jika Anda memprioritaskan keamanan dan kenyamanan, jangan ragu untuk mengunjungi Circum by Mutiara Cikutra!

 

Referensi:

https://circum.id/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *